1 June 2021

China - Germany | Shanghai, China to Frankfurt, Germany via China Eastern Airlines

Assalamualaikum. Ni Hao / Das Wilkommen

Previous entry (here)

Ok ndak payah bagi alasan kenapa lama diam. Siaplah sampai lupa password kan. We go straight to my 2019 Mega Trip to Scandinavian & Europe. Ngeh. 

Jotting down this trip for my memories. Aku memang suka belek blog sendiri & baca balik past experiences. #Fact

22 Dec 2019 - Shanghai Pudong Airport

Touched down at Shanghai after 3 hours. Alhamdulillah sempat bertenang, and managed to take a nap for an hour while on board. It was already 9pm when I was done with the transit procedure, hence I decided to just stay in the airport. Mau pi mana juga malam gitu. Lagipun I have another flight to catch in 3 hours time. So lepak jaklah dalam tu. Kalau keluar, nanti kelam kelibut lagi kejar masa mau balik. Visa pun tiada, sila jangan berangan. Meh!

Sudah dalam fasa bertenang, aku cari washroom. Sikit pecah pundi kencing menahan urusan since 4pm. Nearly 5 hours si Pundi bersabar sama tuan dia. Alhamdulillah, washroom bersih tip top. Selesa aku mau cuci muka, bersihkan diri. 

Pastu nampak board yang stated free wifi. Tapi ada steps to follow in order to log in. Faham lah, China kan. Almost semua restricted. Nasib baik ada pre-installed VPN dalam phone. Siap aku sempat ajar dua Mat Salleh & Chinese cara mau log in wifi. Gitu kau tiba-tiba pintar. Demi mau update orang-orang yang si Err sudah alhamdulillah selamat landed di Shanghai. Another 2 more flights before I reach my final destination. Phew. 

Sempat jak untuk take 5 while waiting for my next flight. But I refrained myself from sleeping. Takut nanti ndak dapat tidur dalam kapal. 12 jam wei. Rabak mata kalau berjaga dalam flight. 

Lengang. Aman. Damai
What I like about airports in China, water dispenser is aplenty. Macam tiap column ada sebiji

My supper. Gigih ok angkut BTS tumbler sampai Europe. Biskut Hup Seng tetap idaman hati.
Alhamdulillah. After 3 hours of waiting, finally it's time to board the plane. 
Kebiasaan si Err. For long haul flight, prior boarding the plane memang akan cuci muka & tukar tudung. No foundation, no eyeliner, and no contact lenses (duh siapa jak pakai CL untuk long haul kan)

I was seated at the aisle seat (syukur sangat). Lady next to me was a Chinese whom is so generous with her smile. Language barrier I guess, so bertukar senyum jaklah kami tiap kali bertentang mata

Always grateful whenever I was given the aisle seat. Sejenis pengungjung WC setia memang gitu kan
Halfway there. Layan movie kejap, snacking kejap, makan kejap, tidur sekejap-sekejap

23 Dec 2019 - Frankfurt Airport

And finally, after 12 hours on board. Safely landed at Frankfurt Airport Terminal 2 at 545am.  Paling berpeluh masa di immigration. Officer tanya macam-macam (as expected) so I was already ready with everything. Printed my itinerary beforehand; screenshot my e-tickets. Updated my bank details. And whatnot. Alhamdulillah officer puas hati tengok preparations aku. Punya gembira bila dengar bunyi stamping. Phew

As it was still early, I took my sweet time to roam around the airport. Masa ni paling excited sebab kiri kanan cafe display pastries. Wahai hati bawa bertenang. Masih awal Subuh, janganlah beria minta diisi macam-macam. Itu cuma nafsu semata.

Godaan di pagi hari. European indeed take their morning coffee seriously, yes?
For your information, prayer room memang ada di setiap terminal. It is not for any religion, memang surau untuk Muslim 

Heading to the prayer room. Masa ni ramai juga orang yang keluar masuk surau (mostly Pak-Mak Arab)
Ablution area (women). Bersih gila. And kering
Kecil tapi selesa. That thick curtain separate the men / women prayer area
The men prayer area
Prayer room - Entrance
Before gerak to Terminal 1; where I should board my flight to my next destination...I went to the washroom. Semalaman dalam kapal, baju seluar tudung pun sudah more than 24 hours aku pakai. Time to change to new cloths, and jelita-kan muka. Baru nampak fresh. Gituuu.

Took the shuttle train to Terminal 1. Masih gelap gelita di luar masa ni. Winter kan masa ni, around 8am baru nampak matahari pun. 
On board the shuttle train to Frankfurt Airport Terminal 1
More cuci mata session at this terminal. Aku bab pastries ni memang cepat teruja. Lagi excited dari tengok handbag
Bought few for breakfast & also bekalan dalam flight nanti

Kenapa mineral / drinking water mahal di sana? Sebab tap water diorang drinkable. So haruslah aku ndak beli. Isi jak tumbler pink itu. Settle 
Biskut Hup Seng tetap buat penampilan kan
My simple (yet berkalori) breakfast
Ok, sudah terang dunia di luar. Ni view dari entrance door Terminal 1. 

Habis breakfast, aku lepak kejap untuk charge phone. Bila tengok announcement board, aku sudah boleh check-in luggage. Zas lah aku pi counter self-check in. Memang semua kena buat sendiri di airport ni. Kau tinggal bawa badan jak (and boarding pass) pi boarding gate .

Mula tu, queue untuk weigh luggage (cum flight check-in). If the weight lepas, maka akan keluarlah boarding pass & luggage tag(s). Pastu queue untuk luggage check-in. Ada airport staffs juga di sana so kalau ada ndak faham, boleh jak panggil diorang. They will explain to you but kerja-kerja lekat tag...angkat bag to belt....scan barcode for luggage check-in; semua kena buat sendiri ya kawan-kawan sekalian. I did mine smoothly nasiblah bag ndak berat sangat. 

For my flight to Stockholm, Sweden; I took the SAS (Scandinavian Airlines System). Sebab sedar diri aku bawa 2 bag, hence terpaksa-rela add on check-in luggage because the airline only allows 1 cabin bag (7kg). Sebelum kena fine, it's wiser to add on. Denda kalu, memang kena bayar in Euro lah kan. Lagi sedih berganda nanti. 

Transit 2 jam di Oslo, Norway. Yes, first 2 days of my schedule memang lah transit transit transit. Jauh+lama betul perjalanan ndak tau bila sampai. Cousins aku sampai ndak tidur keeping track on my journey. Bergilir diorang tunggu update aku. 

Cuci mata ambil mood shopping souvenir dulu. Cuma transit baru,ndak lah aku beria beli souvenir
Wilkommen is Welcome in Germany. Sia-sia belajar few of Germany words with my Germany friend; balik dari Europe hilang semua those useful verbs

Lama juga aku melepet di Terminal 1 ni. Imagine lah, landed dari Shanghai jam 545am. Next flight to Stockholm was at 1155am. Dekat 6 jam bangas (read : basi / mereput) di airport. Mau keluar, macam malas sebab backpack (yang aku ndak check-in) boleh tahan berat. Sejak peningkatan umur ni, kemalasan aku untuk ukur jalan bersama anak gajah semakin melangit. Walhal masa draft itineray, ada jak yang aku mau jejak di Frankfurt tu. 

Actually, boleh jak aku gerak seawal 7am tapi tulah...once there, tiba-tiba malas. Redhalah di airport jak. Cuci mata tengok pastries sampai kecur liur. Cuci mata tengok mineral water mahal. Cuci mata tengok orang handsome. Ahaks.

I went into the boarding hall an hour before my flight. Nothing to do once inside. Airport security memang agak strict prior entering the hall. Memang buka segala kasut, segala jaket. Ndak cukup walk-through body scanning, siap officer tu 'goncang-goncang' tudung aku. Kot lah aku hide something dalam rambut kan. Alhamdulillah semua ok.

Boarded the plane on time. Sebabkan flight cuma 2 jam, so aku mampu buat bodoh jak dalam kapal. No in-flight entertainment, dengar lagu dari playlist sendiri jaklah. Tapi dapat free coffee + biscuit. Heaven rasa dia. Refillable pula tu coffee, jadinya si Err adalah happy. 

Cerita sampai di Oslo, nanti aku sambung next entry. Memang sedang berkobar mau update cerita Europe sekarang. Alang-alang PKP kan, marilah isi masa mencoret kembali. Harapnya kobaran ini bertahan lama. 

Till then, wassalam

eryantierdabdulkarim

7 comments:

Ako Retna said...

Yeay udah update...
later akan baca dengan details...
Best!...

Rajin2 update lagi tau... bole baca sekaligus wkakakak

Diana Diane Teo said...

Hahaha...Sama lah! Saya pun suka belek blog saya sendiri dan baca balik pasal saya ada gold fish memory, mudah lupa. Saya lagi teruk, baru mahu blog 2016 Trip to Europe. Hahahaha...

Mulan said...

Huwaaaa rindu travel kan dear.. Takpe Insya Allah soon, moga semua dapat vaksin, selalu ikut sop. Tqs for sharing the trip. Mmg sekarang dok belek2 foto & post lama2.. Take care

zila@akulovetravel said...

Teringat time kat immigresen frankfrut tu, dia mintak nak tengok semua creadit card, cash, flight balik, hotel booking...jenuh nak kuarkan. Nasib tak mintak login bank account jer hahahahha.

Bibie Karim said...

@Ako: Akhirnya mood rajin kembali merasuk. Harap bertahan lama sampai habis kisah Mega Trip ni hahaha.

@Diana: Kan! No worries, slowly kita pick up the pace untuk update lagi. Buat-buat rajin lah kita.

@Kak Mulan: Rindu sangat kak. Tapi bersyukur Allah bagi banyak peluang berjalan tahun sebelum tu. Tengah tunggu turn nak vaksin ni, x sabar rasa. Sekarang ni mampu belek gambar lama. Imbau kenangan. Hihi. Take care akak.

@Zila: Saya sebab travel solo kot tu dia macam malas nak minta macam-macam. Pastu dia tengok semua dah siap print, ada bukti hostel dah bayar etc. Syukur sangat Allah mudahkan. Haritu kawan sangkut kat Incheon, memang sungguh dia mintah log account bank tau. Nak tengok baki. Acah-acah dia faham semua transaction. Hahaha

nohas said...

rindunya nak terbang..nearly 20 hours dlm flight..

Bibie Karim said...

@Nohas: Rindu bertingkat2 kan. Gagah juga tu duk dediam dalam almost a day semata2 impian nak travel.