Shoot

Shoot

10 January 2014

South Korea Day 1: Gimhae Airport / Cappodocia Restaurant / Busan Station / Nampo-dong

Assalamualaikum. 안녕.

Alhamdulillah, our winter trip went well. Ada few places ndak sempat pigi; definitely reason to repeat, yes?! Baru jak balik, sudah terus berangan lagi. Parah!

Fortunately, uni sedang dalam minggu exam. Jadinya suasana di cafe adalah a bit lengang. Memang something yang sangat2 melapangkan minda. Balik dari cuti sangat heaven & sistem pun ndak berapa terkejut. And aku ada free time untuk select & edit gambar taken during the last trip. Proses paling bikin kepala pusing. 

Ok, back to my previous trip. Bertabah jaklah jadi warga Borneo. Sigh. Regardless how cheap I got my return ticket to Busan, it is still useless if I didn't buy the return ticket to Kolumpor. Nasiblah sempat rembat tiket masa promotion MAS hari tu. It's been a while since I last fly with them. 

Flight dari KK to Kolumpor was re-timed so plan untuk visit a friend's cafe in Putrajaya adalah ke laut. Sampai pun sudah lewat petang; took the bus from KLIA to KL Sentral then headed to Cheras. Mandi manda bersiap bagai & departed to the airport around 9p. Had dinner at the airport. Lepak buang masa lama sikit sebab malas mau masuk boarding hall awal2, furthermore we had no luggage to check-in. 
Unlike my previous trips, bekalan makanan adalah super banyak this time. Bawa orang yang memang Kaki Lapar 24-jam jadi kenalah prepare semua ni. Tapi Maggi & 3-in-1 drink tu memang benda harus ada kalau aku berjalan jauh. 
Me & our bags.

Aku memang sengaja ndak suruh si Kazen bawa beg AF. Biarlah backpacks jak. Sebab sudah sedia maklum sama keadaan tangga di subway station di Korea. Not all stations but mostly pun memang akan ada aktiviti memanjat.

Waiting to board the plane. 
Memang perfect timing kalau terbang tengah malam. Boleh pulun tidur dalam flight. Sudah penat turun naik kapal since petang. Cakap macam 3-4 kali turun naik, padahal 2 flights jak pun kan Bie!
After six hours on board, we finally landed at Gimhae International Airport. 
Flight was delayed but we arrived on time. No picture of sunrise from the plane sebab kami dapat seat di middle row. And orang2an yang duduk window seats pulled down the shade. Sajalah tu kan ndak mau kami menikmati sunrise. Ok sila sangka baik, mereka adalah penat & perlu keadaan gelap lagi tenang untuk tidur. 

Picked up our modem wifi here.
Keluar dari arrival hall, first destinasi adalah 7-Eleven untuk reload T-Money. Thanks Ms G for lending the card to my Kazen. Jimat duit ndak payah beli new card. Settle urusan, we headed to the Olleh booth to pick up our reserved wifi modem. Just like last time, aku sewa wifi juga kali ni. Rental adalah cheaper; it was only 5,000/day. 
Outside the airport. Perlu walkertapaki untuk pi train station.
Lepas make sure modem tu berfungsi baik, marilah kita teruskan perjalanan. Aku opted untuk naik Light Rail train sebab hotel kami stay dekat gila sama subway station. Plus, aku memang ndak study pasal route airport limousine bus di Busan. Sebelum kejadian sesat di hari pertama jadi, baguslah ikut jak itinerary yang memang confirm accurate. Insha Allah.
The hotel is situated near the Jagalchi Market area. From the airport, kena transit twice to reach the hotel.


Gimhae Airport (LRT) ---> Sasang Station (Line 2)---> Jagalchi Station (Line 1).  
Although it was my first time in Busan, alhamdulillah senang jak mau faham transportation system diorang. Janji tau station mana mau turun & also tau exit yang betul. Very the petik jari. Riak, kan
Tadaaa! Annyeong! 
Belum pun panas enjin sudah jumpa Encik Tangga-s. Turun naik tangga subway ntah berapa kali sepanjang trip ni, tapi bila balik Malaysia berat bukan kurang, increase lagi ada. Hancur!
View we first saw upon exiting Jagalchi Station.
Lebih kurang an hour later, kami sampai Jagalchi Station. Exit via #10. Pastu baru perasan, rupanya memang dekat gila hotel ni sama market. And seberang jalan tu BIFF Square. Strategik juga hotel ni ah, kunun aku canang2 dalam hati. Kalau cakap sama Kazen aku memang confirm dia jawab 

"Nan molla (I don't know!). Kau kan yang urus semua, orang ikut jak." 

Annoying gila tau nasib kazen. Tett.
In front of the hotel.
Sam Won Jang Motel ni located di lorong2 belakang tapi selamat jak aku rasa. Kiri kanan ada restoran & noraebang (bilik karaoke). Langsung ndak da perasaan yang takut or risau. Suruhlah aku jalan lorong gini di KK, memang ndak akan aku buat. Tempah bala!

Alkisah, si Err salah buat booking untuk hotel ni. Instead of 27 Dec; I booked a room for 27 Jan. Sejak bila pula kau akan stay sebulan di South Korea, Bie oii!! Bijak kan bijak?! Aku pun teruslah laju log in booking.com & started cari any hotel yang ada available room for the night. Aku sudah ready untuk book hotel lain when the manager told me they have 1 vacant room. Tapi bukan ondol type macam yang aku booked earlier. Standard room pun standard lah janji ndak payah menapak & mengangkut beg super gajah ke hotel lain. Cuma kena tambah extra 5,000₩. Pejam mata jaklah bayar. 

Habis drama check-in, kami tinggal beg di storage room sebab masa tu awal lagi bilik pun belum ready. Destinasi seterusnya adalah untuk isi perut yang sudah berdangdut since touch down pagi tu. Kami ndak makan while on board sebab sudah lunch-cum-supper super berat di airport before tu. 
Dusil Station
Yang mahu dituju adalah Cappodocia Restaurant; a Turkish restaurant situated in front of the Al-Fatah Mosque. 

Jagalchi Station ---> Dusil Station Exit 8 

Ndak payah tukar tren as Dusil is on the same line as Jagalchi. 
Picture taken on our way to the restaurant. 
Ni view soon after keluar dari Exit 8. Walk straight until the end of the road, turn right at the junction. Walk pass the bridge & Cappocodia will be on the right side. Tengok dalam map macam jauh, sekali jalan ndak sampai pun 5 minit sudah terpacak depan restoran. Thanks Azra for the direction. Banyak dapat info dari blog minah 'sekampung' ni.
Our lunch.
Sumpah sedap! Lamb yang kena bungkus with cheese tu memang sangat2 yumms! Worth the price! For the two dishes, we spent 22,000 here. Bila makan2 di oversea ni, mau lagi currency diorang lagi tinggi dari kita...idea untuk directly convert the price to RM haruslah disimpan ketat.

Lepas sudah perut kenyang, kami proceed to Al Fatah Mosque untuk jama'. Punyalah sejuk tahap gaban air paip masa ambil wudhu' tu. Rasa mau lari pijak bara api. Beku tapak kaki, beku tapak tangan. Mau sangat winter, kan Bie!
Entrance to Al Fatah Mosque, Busan
From Dusil, kami balik hotel. Beg kami manager tu sudah hangkut masuk bilik. Kunci memang sudah dapat lepas bayar. Perlu mandi sebab aku sudah naik rimas. Dari awal pagi sampai, berjalan sana sini turun naik tangga subway...aku rasa badan akulah paling basi di Busan masa tu. Siap mandi manda, wangi wangi baru segar balik. Kami pakai baju tebal sikit sebab according to the weather forecast temperature akan drop malam tu.

Off to Busan Station (KTX) right after that. Mau tukar printed e-ticket aku di sini. Demi save masa, berkorbanlah lebih sikit RM naik bullet train to Seoul. At first aku mau naik Mugunghwa train jak, tapi arrival time tu jauh tersasar. Tengahari baru sampai Seoul. Rugi masa. Hence I decided to go for KTX. Tapi aku bijak (lagi sekali, yeah!!!) sebab beli yang open ticket. Langsung ndak reserved any seat. Maka dapatlah kami standing ticket sebab semua reserved seat for Saturday sold out. Ramai sangatkah warga yang mahu ke Seoul oii?! 
Busan Station
Arirang Hotel on the left side of the station, sana tempat tunggu bus untuk yang mau join Busan City Tour. 
KTX ticketing counter at Busan Station
All in Hangul. Janji tau nombor train & time of departure...very the kacang untuk purchase ticket. Staffs diorang pun speak quite good English. I bought a month prior the journey mainly sebab takut tiket habis; still ndak dapat seat. Hmmm tapi yang tu bukan sebab bingai sendiri ka Bie. Ok, bye! 

For more info on how to purchase the KTX train ticket, please refer herePLEASE REMEMBER to reserve a seat. Purchase ur ticket by clicking the Booking (Book Online tab) NOT the KRPASS Reservation at the left side of the main page. 
Gwangbok-ro
We wandered around Gwangbok-ro lepas exchange e-ticket. Naik subway & alighted at Nampo Station. Nampo-dong, BIFF & Jagalchi ni memang dekat2 jak. Pusing macam mana pun, tetap dalam area tu juga. Aku memang plan ndak mau berjalan extreme sangat on the first day. The body needs to adjust with the coldness; tu paling penting. Sakit nanti, ke laut harapan mau bercuti sakan. So kami jalan area ni until dusk. Mau tengok Christmas & New Year light decorations sepanjang street ni. 
One of the many statues along the street. 
View malam memang super lawa. Lampu warna warni decorated the street. When it comes to cuteness & pretty decorations; just leave it to the Koreans & Japanese. They sure know best how to 'overdo' this kinda thing. 

Next entry baru cerita pasal "Night at Gwangbok-ro". Aku yang pening tengok banyak betul gambar; banyak betul yang mau dicerita. 

eryantierdabdulkarim

16 comments:

  1. kiutnya tu restoren..kalau berjalan sa mmg looking fwd time makan!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang ni restoran memang saya looking forward sebab ramai cakap sedap. Memang sedap berbaloi2. Tapi saya jalan memang xberapa makan2 ni unless ada restoran or cafe yang saya betul2 mau pigi. Haha. Kudap2 roti & choc jak kunun selalu.

      Delete
  2. Bie, balik sudahkah? Tot masih kat sana. Lol.

    Bie, tak de check in luggage ka? Kagum!!!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. 10 days jelah kat sana Syieda. Cuti dah habis. Dah kena start keja balik. Sob.

      Aah xde check in. Sebab nak save budget punya pasal. Dari Busan ke Malaysia je check in sebab beg semua dah bertambah2 kg. Haha.

      Delete
  3. Fuhhh nasib baik ada bilik kosong klau x mmg resah gelisah gak eh

    Wowww direction yg detail ni yg jm suka nect trip jm ke busan ofcos akan refer kt sini :-)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha tulah selalu jadi bijak kan. Tapi masa tengok booking.com memang ada bilik kosong kat hotel lain. Cuma tulah, malas nak ngangkut 2 biji gajah kat depan belakang.

      Directions & infos mostly saya ceduk
      dari blog Azra.

      Delete
  4. Entri Busan mmg kutunggu2, bcdg mau pigi busan jg nnt, pasni ada entri busan lg ke? Tulisan Hangul ja ka di busan station tu? Matai ni....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Buat berperingkat, pening aku kalau upload terus semua in one go.

      Delete
  5. Bie, dr busan ke Seoul naik ktx ni 2 jam kn.... Hissh nda sabar aku mau tau ni.... Hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada bah lagi entry Busan ni. Malas aku upload banyak betul gambar, muntah aku tengok. Haha.

      Ya semua tulisan Hangul. Kau beli online lah senang. Ada Eng. Tapi kena beli at least sebulan b4 pigi tu. Dari Busan pi Seoul dalam 2.5hours. Ada singgah2 other stations in between.

      Delete
  6. wah dah keluar entry....hehehe kemain baru balik nakpi lagi ye!hahaha!ahh lamb with cheese....mesti sedap tuu...kena cuba ni kalo ke busan...hehehe

    p/s - restoran member di putrajya tu kat mana?ada restoran baru yg menarik kah?hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Itulah dia angan2 hujung tahun DJ. Cant get enough katanye ngan kampung halaman. Sedap gilaaaa lamb with cheese tu. Rasa nak belajar buat je.

      Ha DJ suka JJCM kan. Gi lah try. Kat Precint 8 ada new building berdepan tasik tu. Nama kedai tu Slera D'Timur kat Ayer @8. Wakilkan saya dulu ye, ntah bila saya nak merasa singgah situ

      Delete
  7. okey presint 8 eh..boleh cuba nanti...hehehe nanti kalo pergi, sy update di blog!hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ha sila pegi. Owner dia pun nama Hidayah tau. Nanti sampaikan salam saya kat dia. Ceh gedik sangat.

      Delete
  8. nanti one day mau sampai jugak korea!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihi mesti. Aku teringin mau pi Istanbul. Tiba2.

      Delete